Kualitas dan Kemasan Eyeliner Terbaik Bikin Bisnis Kosmetik Makin Cuan

Pembahasan seputar kosmetik memang selalu menarik untuk disimak karena seakan tak ada habisnya. Salah satu jenis kosmetik yang terkesan simpel tetapi sangat efektif menyempurnakan penampilan adalah eyeliner. Pemakaian eyeliner dapat mengoreksi bentuk mata sehingga membingkai wajah secara proporsional. Macam-macam kemasan eyeliner dengan jenis yang sangat beragam kini makin laris-manis sebagai andalan kaum wanita saat merias wajah.

Packaging eyeliner yang menarik tentu membuat siapa pun jadi mudah terpikat. Hal inilah yang patut menjadi perhatian utama para pebisnis skincare ketika merancang produk baru. Inovasi produk eyeliner tak cuma wajib mempertimbangkan faktor Harga Pokok Produksi (HPP), melainkan harus berorientasi pada kebutuhan konsumen serta tren yang sedang diminati. Jadi, kamu wajib mengenal jenis-jenis eyeliner serta hal detail lainnya supaya produk tersebut bisa membuat omzet bisnis kosmetik kian melejit.

Beda Jenis Kemasan Eyeliner, Beda Pula Isinya

Tahukah kamu kalau jenis kemasan eyeliner yang berbeda menunjukkan varian produk di dalamnya?

Beberapa jenis eyeliner yang populer di tanah air, antara lain:

  • Eyeliner pensil: eyeliner ini merupakan produk paling konvensional yang sudah digunakan sejak dulu. Bentuknya benar-benar menyerupai pensil dan harus diserut ketika bagian ujungnya mulai habis.
  • Eyeliner spidol: bentuknya sekilas mirip dengan eyeliner pensil, tetapi penggunaannya lebih praktis karena tidak perlu diserut. Ujung eyeliner spidol dilengkapi kuas lancip berukuran kecil untuk mempermudah proses membingkai tepi mata.
  • Eyeliner liquid: ciri khas kemasan eyeliner ini adalah bentuk tube yang dilengkapi aplikator dengan ujung berupa kuas kecil. Tekstur eyeliner liquid terbilang cair sehingga proses penggunaannya harus dilakukan dengan seksama.
  • Eyeliner gel: bentuknya mirip eyeliner liquid tetapi teksturnya lebih kental. Pemakaian eyeliner gel akan memberikan efek dramatis yang membuat tampilan mata terlihat lebih hidup. Bentuk dan ketebalan ujung kuas yang berbeda akan menghasilkan bentuk garis mata yang berbeda pula kalau kamu menggunakan jenis eyeliner ini.
  • Eyeliner cake: jenis eyeliner ini memiliki kemasan unik dibandingkan macam-macam kemasan eyeliner lainnya. Bentuk packaging-nya menyerupai kemasan blush on dan dilengkapi komponen terpisah lainnya berupa kuas. Kalau dibandingkan dengan eyeliner lainnya, eyeliner cake menghasilkan nuansa warna yang paling lembut sehingga tidak terkesan berlebihan.
  • Eyeliner cushion: bila dilihat sekilas, kemasan eyeliner cushion sangat mirip dengan kemasan eye shadow. Penggunaannya juga butuh bantuan kuas ketika hendak diaplikasikan pada garis kelopak mata. Biasanya produk ini diformulasikan khusus untuk konsumen yang sudah mahir menggunakan eyeliner karena proses penggunaannya agak rumit tetapi hasilnya sangat memukau.

Tips Membuat Produk Eyeliner Terbaik Sesuai Tren dan Kebutuhan Konsumen

Keinginan membuat produk eyeliner terbaik yang cocok untuk mayoritas konsumen tanah air bisa direalisasikan dengan memperhatikan hal-hal penting berikut ini:

  • Hadirkan jenis eyeliner yang tepat untuk pemula: menggunakan eyeliner memang terasa gampang-gampang susah bagi pemula. Itulah sebabnya eyeliner pensil dan spidol sangat diminati sebagai solusi praktis. Alangkah lebih baik jika bisnis kosmetikmu meluncurkan produk eyeliner khusus pemula yang mudah diaplikasikan untuk mendukung proses belajar merias wajah.
  • Siapkan berbagai warna eyeliner favorit: jangan lupa kalau warna juga menjadi pertimbangan utama bagi konsumen ketika hendak memilih eyeliner. Warna bernuansa gelap seperti hitam, cokelat muda, dan cokelat tua adalah opsi terbaik karena terlihat natural ketika digunakan. Jadi, sebaiknya kamu memperbanyak variasi eyeliner berwarna gelap supaya konsumen leluasa memilih sesuai selera dan warna kulit masing-masing. Selain itu, kamu juga bisa menyediakan beberapa varian eyeliner berwarna cerah untuk menyempurnakan riasan wajah bertema dekoratif.
  • Wujudkan produk eyeliner yang tahan lama: bukan hanya warna eyeliner yang menjadi pertimbangan ketika memilih, melainkan juga tingkat ketahanannya. Eyeliner yang tahan lama akan menunjang riasan wajah selama seharian meskipun tidak disertai touchup. Jadi, jangan lupa melakukan riset tentang daya tahan eyeliner supaya bisa merealisasikannya dalam bentuk produk baru yang tahan lama. Saat ini, sudah ada eyeliner yang ketahanannya mencapai lebih dari 12 jam sehingga cocok untuk konsumen yang hendak menjalani rutinitas padat seharian penuh.
  • Utamakan karakter smudgeproof, waterproof, dan transferproof: inovasi produk eyeliner yang berkembang pesat kini harus dilengkapi sejumlah kemampuan yang efektif menyempurnakan riasan. Jadi, sebaiknya kamu menghadirkan eyeliner yang kandungannya tidak gampang luntur akibat gesekan atau minyak (smudgeproof), paparan air (waterproof), dan tidak rentan menempel pada permukaan benda lain (transferproof). 
  • Pilih kemasan eyeliner yang bermutu: hal lain yang tak boleh luput dari perhatianmu ketika memproduksi eyeliner adalah memilih kemasan berkualitas. Macam-macam kemasan eyeliner yang beredar di pasaran membuatmu harus ekstra cermat memilih bukan hanya berdasarkan tampilan, tetapi juga fungsinya. Packaging eyeliner berbentuk botol transparan mempermudah konsumen melihat isi di bagian dalamnya. Dengan demikian, konsumen tahu kapan eyeliner akan habis atau apakah teksturnya mulai menggumpal atau tidak. Selain itu, jenis kemasan eyeliner yang mungil tetapi kokoh membuatnya mudah dibawa bepergian saat konsumen beraktivitas di luar ruangan.
  • Pastikan kalau komponen aplikator eyeliner mudah digunakan: komponen aplikator juga memegang peranan penting bagi suatu produk eyeliner. Kemasan eyeliner harus dilengkapi aplikator yang ujungnya terdiri dari kuas runcing bertekstur empuk. Dengan demikian, pengaplikasian eyeliner jadi lebih praktis dan hasilnya makin sempurna.
  • Usahakan agar daya tahan eyeliner relatif lama: eyeliner tergolong kosmetik yang hemat dan tidak cepat habis. Bahkan, tidak sedikit wanita yang jarang menggunakan eyeliner untuk menyempurnakan riasan wajah sehari-hari. Oleh sebab itu, sebaiknya kamu memproduksi eyeliner yang daya tahannya relatif lama dan teksturnya tidak rentan menggumpal sehingga bisa disimpan serta digunakan bertahun-tahun.
  • Amati tren riasan wajah setiap tahun: pilihan warna dasar eyeliner memang relatif sama dari tahun ke tahun. Kendati demikian, pergantian tren riasan wajah setiap tahun nyatanya turut mempengaruhi minat masyarakat terhadap warna-warna eyeliner tertentu. Itulah sebabnya kamu patut mengamati perubahan tren tersebut supaya bisa menghadirkan warna-warna baru yang up to date dan sedang disukai banyak orang.
  • Berikan tutorial merias wajah bagi konsumen: keengganan calon konsumen untuk membeli produk eyeliner sering terjadi akibat sama sekali tidak berpengalaman dalam menggunakannya. Untuk menyiasati hal ini, sebaiknya kamu rutin memberikan tutorial merias wajah yang sudah termasuk cara menggunakan eyeliner. Sekarang, tutorial merias wajah bisa dihadirkan secara mudah melalui media sosial, live shopping, atau event di toko kosmetik berskala besar. Meskipun terkesan sederhana, cara ini efektif untuk meningkatkan penjualan eyeliner sekaligus membuat branding bisnis kosmetikmu semakin populer.

Setelah menyimak ulasan lengkap ini, tentu kamu makin mantap menghadirkan inovasi produk eyeliner terbaik sesuai kebutuhan konsumen tanah air. Yuk, lakukan perencanaan matang dan siapkan bahan baku berkualitas untuk merealisasikan eyeliner berkualitas yang menjadi incaran banyak orang.

Recommended Posts